Ibrahim merasa khawatir dan cemas akan nasib Lut, karena Lut mungkin akan turut hancur bersama mereka. Oleh karena itu, ia mengingatkan hal ini kepada mereka yang ditugaskan Allah itu. Ibrahim berkata, "Hai malaikat, di sana ada seorang utusan Allah bernama Lut. Dia bukan termasuk orang yang aniaya kepada dirinya, bahkan ia seorang rasul yang beriman dan taat kepada-Nya." Malaikat itu menjawab, "Ya kami sudah memakluminya, dan Lut bukan termasuk dalam golongan orang yang jahat itu. Akan tetapi, istrinya termasuk orang yang tetap akan disiksa, karena turut membenarkan kaum Lut atas kekafiran, kezaliman, dan perbuatan-perbuatan keji mereka.
Sumber : Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia