dark-mode-imagelight-mode-image
dark-mode-imagelight-mode-image

Kami menyediakan Al-Qur’an online untuk memudahkan teman-teman muslim dalam membaca Al-Quran secara mudah, tanpa harus menginstall aplikasi.

Tentang KamiKontakKarir

Part of Dianisa.com

© 2015 - 2024 Dianisa media

029

Al-'Ankabut

Laba-Laba • Ayat ke 41
مَثَلُ الَّذِيْنَ اتَّخَذُوْا مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ اَوْلِيَاۤءَ كَمَثَلِ الْعَنْكَبُوْتِۚ اِتَّخَذَتْ بَيْتًاۗ وَاِنَّ اَوْهَنَ الْبُيُوْتِ لَبَيْتُ الْعَنْكَبُوْتِۘ لَوْ كَانُوْا يَعْلَمُوْنَ ۝٤١Perumpamaan orang-orang yang mengambil pelindung selain Allah adalah seperti laba-laba yang membuat rumah. Dan sesungguhnya rumah yang paling lemah ialah rumah laba-laba, sekiranya mereka mengetahui.

Kaum penyembah berhala yang memandang selain Allah sebagai penolong mereka dan selalu mengharapkan darinya pertolongan dan penolak bahaya, adalah bagaikan laba-laba yang berlindung pada sarangnya yang begitu lemah, sehingga tak kuat menahan tiupan angin, dan melindunginya dari dingin dan panas. Sarang tersebut tak dapat memenuhi kebutuhan utamanya apabila sedang diperlukan. Demikianlah halnya orang-orang kafir (musyrik). Mereka tak sanggup menyelamatkan diri bila Allah mendatangkan siksa-Nya. Pelindung mereka (selain dari Allah) tidak akan dapat memberikan pertolongan. Bahkan, diri mereka sendiri tidak dapat mengelakkan mereka dari azab Allah. Ringkasnya, orang musyrik penyembah berhala itu tak ubahnya bagaikan laba-laba yang membuat sarang, sangat rapuh dan lemah. Sarang laba-laba itu adalah ibarat dari suatu bangunan rumah yang sangat rapuh. Demikian pula agama yang sangat lemah adalah agama yang menyembah berhala

Sumber : Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia

Al-Ankabut
40
42