dark-mode-imagelight-mode-image
dark-mode-imagelight-mode-image

Kami menyediakan Al-Qur’an online untuk memudahkan teman-teman muslim dalam membaca Al-Quran secara mudah, tanpa harus menginstall aplikasi.

Tentang KamiKontakKarir

Part of Dianisa.com

© 2015 - 2024 Dianisa media

017

Al-Isra'

Memperjalankan Malam Hari • Ayat ke 42
قُلْ لَّوْ كَانَ مَعَهٗ ٓ اٰلِهَةٌ كَمَا يَقُوْلُوْنَ اِذًا لَّابْتَغَوْا اِلٰى ذِى الْعَرْشِ سَبِيْلًا۝٤٢Katakanlah (Muhammad), “Jika ada tuhan-tuhan di samping-Nya, sebagai-mana yang mereka katakan, niscaya tuhan-tuhan itu mencari jalan kepada Tuhan yang mempunyai ’Arsy.”

Kemudian Allah swt membantah kepercayaan kaum musyrikin Mekah dengan memerintahkan kepada Rasul-Nya agar mengatakan kepada mereka bahwa jika ada tuhan-tuhan selain Dia, niscaya tuhan-tuhan yang mereka persekutukan itu akan mencari jalan untuk menyampaikan apa yang mereka inginkan kepada Allah yang mempunyai Arasy, yang kekuasaan-Nya meliputi langit, bumi, dan benda-benda lainnya. Sudah tentu tuhan-tuhan yang mereka persekutukan itu memohon lebih dulu dan menghambakan dirinya kepada-Nya. Maka cara mereka meminta kepada Allah dengan perantaraan tuhan-tuhan itu sudah menempuh jalan yang berliku-liku. Mengapa mereka tidak langsung menyembah dan memohon saja kepada Allah Yang Maha Esa. Ayat ini mengandung sindiran kepada kaum musyrikin Mekah agar mereka menyembah hanya kepada Allah Yang Maha Esa, dan melarang mereka mengada-adakan tuhan yang lain sebagai perantara yang dapat menyampaikan keinginan mereka kepada Zat Yang Maha Esa. Allah tidak menyukai adanya perantara-perantara seperti yang mereka yakini, bahkan Allah telah melarang manusia mengadakan perantara-perantara seperti itu melalui wahyu yang telah disampaikan oleh para rasul-Nya.

Sumber : Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia

Al-Isra'
41
43