Allah menjelaskan bahwa rasul yang mereka tunggu-tunggu itu sebenarnya sudah datang, yaitu Nabi Muhammad dan pedoman yang mereka dambakan itu sudah ada yaitu Al-Qur'an. Akan tetapi, mereka mengingkari nabi dan kitab suci tersebut. Tindakan mereka itu diterangkan dalam ayat lain: Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sungguh-sungguh bahwa jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain). Tetapi ketika pemberi peringatan datang kepada mereka, tidak menambah (apa-apa) kepada mereka, bahkan semakin jauh mereka dari (kebenaran) (Fathir/35: 42) Di akhir ayat, Allah swt menegaskan bahwa mereka yang kafir nanti akan tahu apa akibat kekafiran mereka. Yaitu bahwa mereka akan sengsara baik di dunia dengan kekalahan, maupun di akhirat yaitu disiksa dalam neraka selama-lamanya. Ancaman itu seharusnya membuat mereka takut lalu beriman.
Sumber : Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia